Totok menyampaikan terkait penyalahgunaan Hak Guna Usaha yang sering terjadi dan dilakukan oleh beberapa perusahaan, sangat diperlukan peninjauan serta evaluasi terkait perizinan HGU.
“Sejak 2006 sampai 2024 Pengelola Kabupaten Musi Banyuasin adalah Sebuah Estapet Kepemimpinan yang boleh dikatakan dilakukan oleh orang orang yang sama.Namun di tahun 2025 MUBA di Pimpin oleh orang yang tidak ada kaitan nya dengan pemerintahan di masa lalu,”terangnya.
“Jika muba mau maju lebih cepat maka perlu di lakukan peninjauan dan evaluasi kembali terhadap luasan izin dan hal hal lainya yang berkaitan dengan Investasi atas pengelolaan lahan dan Sumber Daya Alam Muba. Hal ini perlu di buka karena tidak menutup kemungkinan terdapat sebuah kesalahan ataupun kekeliruan yang terjadi selama ini secara berkelanjutan karena ESTAPET itu biasanya hanya melanjutkan saja,” pungkasnya.